Mie Ayam Mas Yudi

Mie Ayam Mas Yudi ini lagi terkenal banget di Jogja. Aku enggak tau kenapa namanya Mie Ayam "Mas Yudi", mungkin yang punya namanya Mas Yudi (enggak usah kamu tebak juga udah pada tau lah Ndil -_-). Kali aja sih gitu. :p

Tahun 2011an itu pertama kalinya aku melihat tulisa Mie Ayam "Mas Yudi" di daerah Sagan dekap LIP (Lembaga Indonesia Prancis). Waktu itu sepertinya masih awal buka warungnya, masih ada tulisan di spanduk "Gratis Es Teh". Harga mie ayamnya waktu itu Rp 5000 (baca: Lima Ribu Rupiah). Nah, sebagai salah satu penggemar yang gratis-gratis, cobalah aku datangi warung Mie Ayam itu. Dan hasil dari mencoba membuktikan kata gratis itu adalah puas. Bayar 5000 dapat es teh gratis sama mie ayam yang rasanya enak! Ini ciyus lohhh mie ayamnya enak.

Terus pas setahun kemudian, tahun 2012 pengin nih makan mie ayam Mas Yudi, kucari-cari di Sagan ternyata tempatnya udah pindah. Sekarang malah sebrangan sama LIP. Kalau dulu tikungan sebelum LIP. Harganya waktu itu masih 5000 untuk mie ayam yang biasa, kalau mau tambah bakso sama pangsit ya beda harga. Mie Ayamnya bikin nagih. Es jeruknya juga enak, enggak kecut. Ngomong-ngomong soal lokasi Mie Ayam "Mas Yudi" ini, sekarang udah buka cabang di JL. Gejayan (JL. Affandi, sebelahan sama Bebek Haji Slamet) dan di JL. Tamansiswa (seberangan sama halte TransJogja yang di Tamsis, satu komplek sama es Bang Joe).

Deskripsinya Mie Ayam "Mas Yudi" kurang lebih seperti ini: mie ayamnya kuah bening (semacam mie ayam Bandung atau Bangka), mienya halus lembut, kuahnya rasa udang atau ebinya kerasa banget, kalau dihidangkan dikasih sawi rebus yang diiris-iris sama ayam yang warnanya putih diiris atau dicacah lembut, sambalnya menurutku kurang pedas. Kuahnya dipisah, ditaruh di mangkuk kecil. Mie ayamnya bisa ditambah dengan bakso dan pangsit rebus atau goreng. Pastinya kalau ditambah bakso atau pangsit, harga berubah. Minuman yang dijual ada Es Teh, Es Jeruk, es Syrup, dll. Es Jeruknya enak, enggak masam, harganya Rp 2000 (kalau belum berubah).

Kalau beli terus dibungkus untuk dibawa pulang tambah biaya Rp 1000 (baca: seribu rupiah) tapi sekarang udah turun biayanya jadi Rp 500 (baca: lima ratus rupiah) *mungkin banyak yang keberatan akli yeee jadi turun harga :p*. Kemasan buungkusnya pakai sterefoam yang dilandasi kertas makan coklat. Untuk harga menurutku sesuailah sama rasa, kualitas, kebersihan makanannya, dan sudah berhasil bikin aku kenyang :p. Yang jelas semenjak buka cabang harganya jadi naik 500 *kayaknya sih udah dua kali naik harga*.

Kondisi tempat makanannya (warung) bersih, ramai pengunjung dan pegawainya *pegawainya banyak banget boookkkk*, mejanya rapi, toilet tersedia, luas tempatnya, alat makannya bersih. Berhubung pelayannya abnyak jadi ya cepat dalam melayani. Pembeli enggak nunggu terlalu lama. Ini nih penampakan Mie Ayam Mas Yudi:

Kuah mie ayam, bakso, dan pangsit rebus

Es jeruk

Nota sekaligus menu dan daftar harga

Mie Ayam belum dikasih kuah

Oiya, Mie Ayam "Mas Yudi" ini enggak cuma jualan mie ayam aja, di sini ada mie yamin. Deskripsi mie yamin kurang lebih sama seperti mie ayamnya, yang bikin beda sama mie ayam terletak pada mienya. Mie ayam mienya putih kalau Mie Yamin mienya dikasih kecap, jadi warnanya coklat. Harganya juga beda ding... ehehehehe :p

Nama Produk: Mie Ayam "Mas Yudi" (Mie Ayam dan Mie Yamin)

Lokasi: Jl. Sagan, Jl. Gejayan (Jl. Affandi), dan Jl. Tamansiswa
Harga: Rp 5000an sampai Rp 11000an (makanan), Rp 500 sampai Rp 8000an (minuman)
Nilai: 10 (dari 1-10)
Yang perlu diingat: Harga dapat berubah sewaktu-waktu

Es Krim Wall's Cornetto

Pasti masih ingat sama iklan es krim yang jargonnya "Lima ribu dapat apa ya?". Yeah, itu iklan es krim Wall's tipe Cornetto. Dulu sih waktu jamanku umur 5-9 tahunan es krim Wall's tipe cone kayak gini emang harganya 5 ribu dan itu enak banget karena topingnya berlebih. Namanya Cornello. Itu udah yang paling mahal pada era 90an. Harganya kakak-adik gitu sama si Magnum. Ada sih yang lebih mahal, produk es krim Wall's yang bisa dipotong-potong namanya Vinetta tapi sekarang susah ditemukan. Udah langka kali yeeee.... :p

Untuk era sekarang udah susah cari es krim bentuk cone harga 5 ribu, dengan taburan coklat berlebih, atau saus stroberi, atau taburan kacang plus coklat yang berlebih juga. Mangkanya, begitu ada iklan "Lima ribu dapat apa ya?" terus ternyata itu iklan es krim Wall's, aku mencoba membuktikannya. Begitu ada Bapak-bapak penjual es krim Wall's keliling lewat depan rumahku, aku cari si es krim harga 5 ribu itu. Ternyata ada! Sedikit norak sih, tapi ya taulah harga es krim sekarang kalau yang paling murah aja 3 ribu. Itu juga es krim pakai stik dengan rasa yang monoton. Coklat, stroberi, tutty frutty, susu aneka rasa, engga ada perubahan. Ini dia gambar es krim Wall's 5 ribuan:

Es krimnya masih dibungkus

Es krim tampak samping

Es krim tampak atas

Dan setelah aku perhatikan, ada yang beda es krim 5 ribu dulu dan sekarang. Dari segi cone: lebih kecil, dari segi isi: coklat dan kacangnya enggak segila dulu, ini cuma chococips dan kacangnya bisa dibilang enggak banyak, es krimnya juga cepet lumer. Namanya juga beda ternyata tweps. Ini namanya Cornetto. Yang namanya Cornello sekarang enggak ada, sudah digantikan dengan Cornetto. Si es krim 5 ribu ini sekarang kayaknya udah mulai menunjukkan tanda-tanda kelangkaan. Seminggu yang lalu aku cari si es krim 5 ribu ini enggak ada, kata Bapaknya yang jual produksi udah menurun. Apa ini es krim gagal produksi ya? | emang sepatu atau handphone Ndil? | . Hanya si penjual dan Tuhan yang tahu :)

Nama Produk: Wall's Cornetto
Harga: Rp 5.000 (kalau sekarang jadi Rp 6.000 sampai Rp 8.000an)
Tempat penjualan: Di setiap toko pasti ada dan Bapak-bapak keliling
Nilai: 9.75 (dari1-10)

Haloha :)

Hai! Selamat datang di marimakanminum.blogspot.com. Blog ini berisi mengenai segala jenis makanan dan minuman yang pernah dinikmati oleh Esti alias Cindil. Blog ini isinya bukan sekedar makanan dan minuman yang dibeli di warung dan toko, tapi ada yang hasil uji coba di dapur sendiri.

Semua yang dimuat di blog ini bukan bualan dan buaian semata, tapi ini hasil nyata dari perburuan dan hasil berguru. Mangkanya nanti kadang ada entri yang enggak ada fotonya karena udah habis dimakan duluan sebelum difoto (efek dari kelaparan akut), selain itu..... males juga nyari gambarnya di google.com yang ujung-ujungnya gambarnya sama aja di mana-mana. :p

Buat kamu-kamu yang sudah bersedia mampir ke blog ini, semoga terhibur dan lekas kenyang. "Selamat Menikmati" (Kardus Snack, 2013) dan jangan lupa berdoa dulu sbelum makan, bukan foto dulu sebelum makan. :))